Memori Menonton “Two Lines In a Square”: Penjara Bahasa dan Sang Tahanan Bebas Separa

about 18 months ago (11/21/2022)

Memori Menonton "Two Lines In a Square": Penjara Bahasa dan Sang Tahanan Bebas Separa | ArtsEquator Skip to content Azrin Fauzi mengulas "Two Lines in A Square", persembahan yang dilancar di Taipei dan Kuala Lumpur dari dua perspektif berbeza. Saya lupa yang ini ialah teater Cina pertama yang saya tonton. Dan saya lupa yang saya tidaklah pandai berbahasa Cina.

» read more on Arts Equator